HARIANRAKYAT.CO, Samarinda – Portugal keluar sebagai juara UEFA Nations League setelah mengalahkan Spanyol pada laga final di Allianz Arena, Senin (9/6) dini hari WIB. Setelah imbang 2-2 di waktu normal, Portugal menjadi kampiun dengan memenangkan adu penalti 5-3.
Berkat sukses ini, Portugal menjadi tim pertama yang berhasil dua kali menjuarai ajang ini. Pencapaian Portugal semakin lengkap dengan Cristiano Ronaldo yang menjadi pencetak gol terbanyak dengan delapan gol.Bagi Ronaldo, ini merupakan trofi internasional ketiga sepanjang kariernya. Sebelumnya Ronaldo menjadi juara di EURO 2016 dan UEFA Nations League 2019.
Dalam pertandingan tersebut, Portugal langsung tampil menekan sejak peluit dibunyikan. Namun, Cristiano Ronaldo dkk masih belum mampu menembus lini pertahanan Spanyol.
Saat laga berjalan sepuluh menit, Spanyol mulai mengambil alih permainan. Spanyol mendapatkan peluang bagus pada menit ke-15 yang diperoleh Pedri.
Namun bola sepakan Pedri yang menerima umpan Nico Williams masih melepas tipis dari sasaran.
Dua menit berselang, giliran Nico Williams yang melesatkan tendangan melengkung dari luar kotak penalti. Lagi-lagi bola masih meleset dari target.
Spanyol unggul lebih dulu di menit ke-21 melalui aksi Martín Zubimendi. Menerima umpan matang dari lini tengah, Zubimendi melepaskan tembakan mendatar yang mengecoh kiper Portugal, Diogo Costa.Namun, keunggulan Spanyol tidak bertahan lama. Hanya lima menit berselang, pada menit ke-26, serangan cepat dari sisi kiri berhasil dikonversi menjadi gol oleh Pedro Neto. Skor imbang 1-1.
Spanyol berhasil mengembalikan keunggulan menjelang babak pertama berakhir. Umpan Pedri mampu diselesaikan Mikel Oyarzabal di dalam kotak penalti dan mengubah skor menjadi 2-1.
Babak kedua
Selepas jeda, Portugal langsung tancap gas untuk mengejar ketertinggalan. Usaha Portugal berhasil setelah Ronaldo berhasil membobol gawang Spanyol pada menit ke-61.Ini merupakan gol kedelapan Ronaldo yang sekaligus menjadikannya pencetak gol terbanyak dalam turnamen ini.
Tidak ada tambahan gol hingga paruh kedua berakhir. Laga harus dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.Di babak pertama perpanjangan waktu, tidak ada peluang matang yang diciptakan kedua tim. Situasi serupa juga kembali terjadi di babak kedua perpanjangan waktu sehingga laga harus ditentukan lewat adu penalti.
Dalam adu penalti lima penendang Portugal berhasil melakukan tugasnya dengan sempurna. Sementara dari Spanyol, Alvaro Morata yang menjadi penendang keempat gagal melaksanakan tugasnya. Portugal unggul 5-3 dalam adu penalti sekaligus memastikan diri menjadi juara UEFA Nations League 2025.
Susunan Pemain
Portugal (4-2-3-1): 1-Diogo Costa; 15-Joao Neves (2-Nelson Semedo 46′), 3-Ruben Dias, 14-Goncalo Inacio (13-Renato Veiga 74′), 25-Nuno Mendes; 10-Bernardo Silva (17-Rafael Leao 74′), 23-Vitinha; 20-Pedro Neto, 8-Bruno Fernandes, 26-Francisco Conceicao (18-Ruben Neves 46′); 7-Cristiano Ronaldo (9-Goncalo Ramos 89′)
Pelatih: Roberto Martinez
Spanyol (4-3-3): 23-Unai Simon; 24-Marc Cucurella, 12-Dean Huijsen, 3-Robin Le Normand, 14-Oscar Mingueza; 8-Fabian Ruiz (6-Mikel Merino 75′), 18-Martin Zubimendi, 20-Pedri (22-Isco 75′); 11-Nico Williams, 21-Mikel Oyarzabal (7-Alvaro Morata 110′), 19-Lamine Yamal (15-Yeremy Pino 105′)
Pelatih: Luis de la Fuente
(Drm)