HARIANRAKYAT.CO, SAMARINDA – Tim SAR Gabungan bersama keluarga korban sepakat untuk menghentikan operasi pencarian. Korban atas nama Andi Acho Gunawan (L/54) hingga hari keenam belum ditemukan.
Setelah enam hari melakukan pencarian korban kecelakaan kapal klotok yang tenggelam usai tersenggol Tugboat Biak di perairan Sungai Mahakam Samarinda,
“Setelah berbagai upaya pencarian kami lakukan, termasuk penyisiran hingga total 15 kilometer dari lokasi kejadian, kami bersama keluarga korban dan unsur SAR di lokasi bersepakat menghentikan pencarian dan mengusulkan operasi SAR ditutup,” ujar Iwan Setiawan, rescuer Pos SAR Samarinda, dalam keterangannya, Jumat (4/7).
Iwan menambahkan, selama operasi SAR berlangsung, tim menghadapi beberapa kendala, seperti arus sungai yang deras dan padatnya lalu lintas kapal di sekitar Dermaga Palaran, yang cukup menyulitkan proses pencarian.
“Meski demikian, seluruh unsur SAR tetap bekerja maksimal dengan membagi area pencarian menjadi dua sektor utama di sepanjang Sungai Mahakam,” ungkapnya.
Seluruh unsur yang terlibat dalam operasi SAR telah dikembalikan ke satuan masing-masing dan kegiatan dilanjutkan dengan status kesiapsiagaan.
Cuaca di lokasi selama operasi berlangsung terpantau berawan, dan tim SAR berharap semoga keluarga diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi musibah ini. (*)